INTERNATIONAL CONFERENCE ON

AQUACULTURE BIOTECHNOLOGY

IPB INTERNATIONAL CONVENTION CENTER BOGOR

konfererensi Internasional Bioteknologi Akuakultur Tahun 2018

Dalam bidang akuakultur, aplikasi bioteknologi telah terbukti mampu meningkatkan efisiensi pemanfaatan pakan, meningkatkan ketahanan tubuh ikan, memperbaiki kualitas lingkungan, melipatgandakan pertumbuhan, mengatur siklus reproduksi, serta memudahkan karakterisasi dan produksi induk/benih yang unggul. Di masa datang, pengembangan bioteknologi menjadi sangat penting bagi akuakultur dalam meningkatkan produktivitasnya untuk memenuhi kebutuhan pangan dunia seiring dengan peningkatan populasi penduduknya yang 0,1 milyar orang per tahun. Bagi akuakultur Indonesia, penerapan bioteknologi di berbagai subsistem secara terintegrasi diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas akuakultur nasional, sehingga diharapkan lebih kompetitif dalam menghadapi ASEAN Economic Community (AEC) 2015.

Secara Nasional, Departemen Budidaya Perairan (BDP), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB telah menyelenggarakan 5 (lima) kali Simposium Nasional Bioteknologi Akuakultur (SIMBIOTEK), secara rutin setiap dua tahun, yaitu pada tahun 2006, 2008, 2010, 2012,  2014, dan 2016. Dari penyelenggaraan tersebut selalu mendatangkan pembicara dari luar negeri. Sejalan dengan program pemerintah, menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia, pada tahun 2016 akan dilakukan Konferensi Internasional Bioteknologi Akuakultur (KIBA). KIBA diharapkan dapat menjadi forum yang sangat bermanfaat bagi masyarakat akuakultur untuk mengkaji perkembangan bioteknologi dalam akuakultur dan implementasinya dalam rangka mewujudkan akuakultur yang mandiri, berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.

1. Mengevaluasi dan mendesiminasikan hasil-hasil penelitian perikanan dan kelautan terkini yang relevan dengan akuakultur.

2. Mendiskusikan kebijakan, pemanfaatan, dan pengembangan ilmu dan bioteknologi akuakultur.

Pemakalah diminta menginformasikan makalah akan dipublikasikan dalam jurnal internasional, jurnal nasional terakreditasi, atau prosiding.   Penerbitan prosiding dilayani apabila terdapat minimal 15 presenter yang akan memublikasikan melalui prosiding. Presenter yang akan memublikasikan makalahnya pada prosiding atau Jurnal Akuakultur Indonesia harus mengirim makalah lengkap ditulis dengan sistematika sbb: judul, abstrak, pendahuluan, bahan dan metode, hasil dan pembahasan, kesimpulan, ucapan terimakasih (optional), dan daftar pustaka. Makalah lengkap diterima paling lambat tanggal 15 September 2014. Abstrak dan makalah diketik dengan MS. Word pada kertas A4, 1,5 spasi, huruf Times New Roman 12 point. Makalah akan ditelaah oleh mitra bestari (referee). Untuk makalah yang dimuat dalam Jurnal Akuakultur Indonesia tidak dibebani biaya penerbitan.

Leaflet KIBA Klik disini leaflet_SIMBIOTEK 6 -baru 201

Form Registrasi  Download Here.: REGISTRATION FORM_blank

Galeri Simposium